Sabtu, 28 September 2013

Nasib PKM Mahasiswa terdahulu





Berbicara hal yang berhubungan tentang PKM mungkin kita lebih mengenal dengan istilahnya ajang kreatifitas bagi mahasiswa dimana mereka dapat mengekspresikan semua luapan ide pikirannya kedalam tindakan yang berbau penelitian, kewirausahaan, dll.

Nah guys, dengan seiring berjalannya waktu, kita tahu tuh buuannyyaakk banget kan hasil-hasil karya ilmiah para mahasiswa dari tiap perguruan tinggi yang ada di Indonesia, bahkan hasil cipta karya ilmiah mereka ada yang sampai ke ajang Internasional maupun luar Negeri (sama aja yaa).

Sekarang yang jadi permasalahannya adalah, gimana yaah nasib2 lembaran buku yang isinya berbagai macam inovasi-inovasi canggih hasil karya anak bangsa.  Memang benar sih pada dasarnya lembaran isi tersebut merupakan hasil penelitian yang tujuannya untuk kemakmuran khalayak dalam bidang keilmiahan ataupun kesejahteraan umat. Nah tapi nih, itu aja gak cukupkan kalo dari kita sendiri (khususnya disini, lembaga pemerintah yang mempunyai tanggung jawab atas itu) belum ada aksi upaya untuk merealisasikan hasil-hasil penemuan yang tujuan salah satunya untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat bangsa ini. Maksud w Gini bro, jangan sampe lah semua hasil penelitian ilmiah dari anak bangsa hanya sebagai pajangan atau buku pelengkap diperpustakaan, nah dengan kata lain, khususnya pemerintah lah yaa, itu kudu ada upaya kesinambungan yang seimbang antara civitas akademisi dan lembaga yang mengelola untuk merealisasikan semua karya ilmiah tersebut. 


Kenapa gw pribadi ungkapkan seperti itu, karena gw pernah beberapa kali mengikuti seminar tentang presentasi hasil karya mahasiswa di kampus gw sendiri, nah salah satu presentasi  mengemukaan hasil penemuannya yaitu “BERAS ANALOG” mungkin yang satu kampus sama gw tahu lah yaa..


Nah disitu tuh gw sempet kagum dengan hasil penemuan terbarunya itu , bahkan gw juga sempet juga ngerasain makan beras analog, pada acara itu kebetulan juga dihadiri oleh bapak menteri BUMN Dahlan Iskan , beliau langsung memberikan apresiasi atas penemuannya tersebut, beliau sangat bangga dan tanpa basa-basi beliau langsung menawarkan kepada mahasiswa tersebut untuk melanjuti pendidikan di luar negeri. Keren Gilaaa.. 

“walaupun saya belum tahu rasanya bagaimana, yang penting itu masalah proses” begitu kata Pak Dahlan Iskan.

Nah, dari situkan kita bisa tahu bahwa perkembangan teknologi Negara Indonesia, memang bisa dikatakan mampu untuk memajukan Negara ini. Namun yang saya tekankan disini adalah kurangnya perhatian pemerintah kita terhadap hal-hal seperti itu, mungkin sering ada, tapi hanya sekedar Publikasi saja, setelah itu...??? 

Andai saja,, dari pemerintah ada rasa inisiatif untuk melakukan produksi masal dari karya2 inovasi tersebut,  justru akan berimbas pada kemajuan industri produk dalam negeri bahkan bisa saja menambah produk yang kita ekspor  sehingga meningkatkan devisa Negara, iyaa kaan... iya gak...?

Oke bro itu aja dulu... sekian terima kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beranda

Like this blog